Tanggal 18 Agustus 2012 saya melakukan perjalanan dari Jakarta menuju Tawau - Sabah. Perjalananan yang cukup melelahkan, dan saya sampai di Tawau jam 22.00 lalu makan malam dan menuju ke hotel untuk istirahat.
Tanggal 19 Agustus 2012, setelah sarapan pagi, saya dan pemilik rumah burung walet menuju lokasi RBW. Hari ini saya melakukan final and fine tune terhadap rumah burung walet yang saya desain untuk memastikan bahwa kondisi internal sudah memadai, tweeter sudah terpasang sesuai dengan denah yang saya berikan.
Ada beberapa hal yang saya suruh untuk benahi dan saya muali melakukan setting suara.
Seperti biasanya, saya menggunakan suara untuk bazzoka, suara luar / panggil, suara tarik (internal pulling sound), suara dalam (internal / corner sound), suara tengah (center sound).
Di RBW ini, player yang digunakan adalah HM Swifltlets - HM 189 dan HM 168. Di mana 1 unit HM 168 saya gunakan khusus untuk suara Octagonal dan Bazzoka, 1 Unit HM 189 saya gunakan untuk suara luar (suara external) dan suara tarik (pulling sound), dan 1 unit HM 189 saya gunakan untuk suara center (Center Sound) dan suara dalam / internal / Corner sound.
Dengan demikian, untuk suara di dalam RBW saya menggunakan 6 suara, sedangkan untuk suara di luar RBW saya menggunakan 2 suara.
HM 168 dan HM 189 player dapat memainkan suara secara random jika di dalam SD card tersebut berisi lebih dari 1 lagu. Seperti biasa yang saya lakukan, untuk suara luar saya menggunakan lebih dari 1 suara sehingga burung walet tidak bosan bermain, tentu saja harus menggunakan suara - suara yang effektif memanggil burung walet. Penggunaan suara walet yang attractive akan mempercepat pemikatan burung walet dan membuat burung walet menginap.
Di dalam rumah burung walet ini juga terpasang dispenser Aroma Walet H3N1 yang dipasang di setiap lantai, masing-masing 4 unit untuk setiap lantainya. Selain itu di setiap atas LMB (Lubang Masuk Burung) juga dipasang dispenser Aroma Walet H3N1.
Pada jam 16.00 waktu Tawau semuanya sudah siap, dan saya menyalakan player untuk mulai memanggil burung walet. Cuaca di Tawau saat ini sedang panas dan sudah lama tidak ada hujan. Saya perhatikan di RBW sekitar juga tidak ada burung yang main.
Berikut ini adalah rekaman video pada hari pertama dan hari kedua.
Saya dan pemilik RBW memperhatikan burung walet yang bermain masuk keluar dan banyak burung yang masuk dan hinggap di tweeter center. Pada hari pertama ON suara, menurut pandangan mata kami sekitar 20 an burung walet menginap.
Pada hari ke 2 (tanggal 20 Agustus 2012) saya dan pemilik rumah burung masuk ke dalam RBW untuk menyemprotkan Aroma Walet H3N1, dan saya melihat birds drop di beberapa titik dan sebagian besar berada di tweeter center dan tweeter pulling.
Pemilik RBW menanyakan suara apa yang saya gunakan untuk suara center dan suara pulling. Maaf, saya tidak bisa memberitahukan nama atau judul suara - suara tersebut.
Yang pasti, bahwa suara-suara tersebut adalah suara yang baru saya ciptakan setahun yang lalu, sudah diuji coba selama setahun di beberapa rumah burung walet di berbagai daerah di Indonesia.
Hasilnya sangat menggembirakan.